Oleh: Mulyadi Saputra (Moel)
Bagian 18
Sejuta Masalah
Syerly
duduk di teras depan rumahnya, ia termenung dan sedikit murung. Wajahnya
tersirat sejuta masalah yang menekan disetiap hari sepi mengguncang jiwanya. Ivanlah
yang sangat tahu bagaimana keadaannya sekarang ini, ia sering menceritakan
dengan nada sedih. Ivan sama sekali tak mampu memberikan saran atau apapun
kepadanya. Ia sering bercerita tentang cintanya yang tak kunjung terjawab oleh
derasnya angin yang meniup dunia asmara. Ia juga tak pernah berusaha
mengungkapkan perasaannya itu.